magic-games.net – Presiden Prancis, Emmanuel Macron, telah meminta Real Madrid untuk melepaskan Kylian Mbappe agar ia dapat bergabung dengan timnas Prancis di Olimpiade 2024 di Paris. Permintaan ini muncul setelah Mbappe mengumumkan rencananya untuk meninggalkan Paris Saint-Germain (PSG).
Macron menyatakan, “Saya tidak memiliki komentar khusus selain permintaan saya kepada Real Madrid untuk melepaskan Kylian ke Olimpiade, agar dia bisa bermain untuk timnas Prancis.”
Mbappe dan Real Madrid diduga telah mencapai kesepakatan untuk bergabung mulai musim depan. Namun, jika Mbappe bergabung dengan Real Madrid, klub tersebut memiliki hak untuk tidak melepaskan penyerang 25 tahun ke timnas Prancis U-23 karena Olimpiade bukan agenda resmi FIFA.
Mbappe sendiri telah menyatakan keinginannya untuk bermain di Olimpiade 2024, tetapi keputusan akhir akan ditentukan oleh klub. Namun, melepaskan Mbappe ke Olimpiade 2024 dianggap berisiko karena jadwal yang sangat padat antara Euro 2024 dan Olimpiade Paris.
Cabang sepak bola Olimpiade 2024 akan dimulai 24 Juli, sepuluh hari setelah Euro 2024 di Jerman usai. Hal ini meningkatkan risiko kelelahan dan cedera bagi Mbappe jika dia bermain dalam kedua ajang tersebut.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menolak untuk membahas rumor Mbappe bergabung dengan klubnya dan juga menolak untuk memberi tanggapan atas permintaan Macron. Ancelotti menyatakan, “Saya tidak bisa memberikan komentar tentang apa yang dikatakan Presiden Prancis, saya tidak memiliki hak untuk melakukannya.”
Timnas Prancis U-23, yang dipimpin oleh Thierry Henry, termasuk dalam Grup A bersama Amerika Serikat, Selandia Baru, dan Guinea di Olimpiade 2024.